Maritime Security Desktop Exercise (MSDE) VI 2015 bakal digelar di Kota Yogyakarta, pada 28 Maret – 2 April 2015. Pagelaran ini dijadwalkan dihadiri oleh 24 negara di kawasan Asean, Asia Pasifik, Australia, Amerika Serikat, Belgia, Jepang, India, Bangladesh, dan Srilanka.
Pagelaran tersebut merupakan kelima kalinya bagi Indonesia sebagai tuan rumah. Informasi yang dihimpun Jurnal Maritim, MSDE merupakan agenda tahunan yang diikuti oleh badan atau instansi yang menangani mengenai keamanan laut. Dalam forum tersebut, dilakukan sharing informasi terkait langkah setiap negara dalam menangani keamanan laut.
“Awalnya, acara ini digelar karena kepentingan Australia, untuk menangani people smuglling. Tapi kita juga melihat keuntungan yang didapatkan Indonesia dengan acara ini. Bisa mendukung Indonesia sebagai poros maritim dunia, dengan hadirnya 24 negara,” kata Kepala Bidang Strategi Bakamla, Kolonel Maritim Yanssen Angkuw, kepada Jurnal Maritim, Senin (23/2).
Yanssen menjelaskan, dalam pelaksanaan MSDE VI, Menko Polhukam dijadwalkan hadir untuk mensosialisasikan pembentukan Badan Keamanan Laut (Bakamla). Seperti diketahui, sebelumnya Bakamla adalah Badan Koordinasi Keamanan Laut (Bakorkamla).
“MSDE ini dananya dari Pemerintah Australia dan Bakamla. Ya 50-50 persen, tapi kita tergantung dipa anggaran yang kita ajukan. Dananya, ya event organizernya minta dua miliar,” kata Yanssen, di Kantor Pusat Bakamla. (JMOL)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 23 Februari 2015
Maritime Security Desktop Exercise Dukung Poros Maritim Dunia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
"Bangkitnya Teknologi Nuklir Indonesia" Tahun ini di bawah Dirut baru Dr.Ir.Yudiutomo Imardjoko, BatanTek tidak hanya bisa ...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
-
10 Pesawat angkut Hercules type H 16 Pesawat tempur coin Super Tucano ( 4 sudah datang) 16 Pesawat latih Grob G120TP 6 Pesawat lati...
-
Berdiri di podium selama dua jam, mantan presiden RI ketiga, BJ Habibie terus memaparkan problematika di Indonesia. Mulai dari hal kecil hin...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar