Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 09 Oktober 2015
Foto Patroli Penjaga Perbatasan Indonesia - Timor Leste
Anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Timor Leste melakukan patroli di daerah perbatasan Pos Nunura di Desa Tohe, Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015. Patroli rutin dilakukan untuk memeriksa tapal batas negara dan menjaga kondisi yang kondusif
Anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Timor Leste memeriksa koordinat tapal batas negara di daerah perbatasan Pos Nunura di Desa Tohe, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015.
Anggota TNI yang menjaga perbatasan Indonesia-Timor Leste menurunkan logistik di pos perbatasan Mahen di Desa Baudaok, Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015. Terdapat 20 pos penjaga perbatasan RI-Timor Leste di sektor timur dan tiap pos dijaga 13-15 personel
Anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Timor Leste melakukan patroli rutin di daerah perbatasan pos Nunura di Desa Tohe, Reihat, Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015.
Seorang anggota TNI, yang bertugas menjaga pos perbatasan Indonesia - Timor Leste, mengajar murid SDN di Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015. Selain menjaga perbatasan, anggota Satgas Pamtas juga membantu masyarakat sekitar dalam pendidikan dan pelayanan kesehatan.
Anggota Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-Timor Leste memanggul sekarung beras saat distibusi logistik di pos perbatasan Nunura di Desa Tohe, Belu, Nusa Tenggara Timur, 7 Oktober 2015.
Foto : ANTARA/Prasetyo Utomo
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
- Kelebihan Pesawat Airbus A400M Yang Akan Di Beli TNI AU
- Kapal Patroli Hiu Dihadang Kapal Coast Guard Malaysia Di Perairan Indonesia
- Prajurit Kopassus TNI, Lebih Takut Pelatih daripada Setan
- KRI Banda Aceh-593 dan KRI Halasan-630 Ikuti Pameran Maritim di Malaysia
- Mabes TNI Beri Penjelasan Terkait Mobil TNI Angkut Logistik di Acara Prabowo-Sandi
Berita Populer
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
TNI bersama Kementerian Pertahanan (Kemhan) sepakat memilih pesawat tempur generasi kelima Sukhoi (Su-35) buatan Rusia, sebagai pengganti pe...
-
Pihak inteljen Kodam, sambung Hardiono, masih melakukan pendeteksian kebangkitan PKI di wilayah Jateng dan DIY. Pangdam menambahkan memang ...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
TNI Angkatan Laut saat ini memiliki kapal selam sebanyak 12 unit. Alutsista itu, diparkir di wilayah Surabaya, Jawa Timur. “Kita memang ada ...
-
Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro tiba tiba menyampaikan kabar mengejutkan terkait kontrak pengadaan tiga kapal selam Changbogo buatan ...
-
Yahudi dan Israel Merasa Disudutkan Indonesia Kelompok pendukung Israel dan Yahudi menilai, Indonesia kerap menyudutkan mereka. Menurut mere...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar