TNI menyiapkan sejumlah personel tambahan untuk menghadapi pembajakan pesawat milik Australia, Virgin Blue Air, Jumat 25 April 2014. Pesawat elite dari TNI Angkatan Darat dan Udara itu standby di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta.
"Jika memang diperlukan, pasukan ini akan berangkat ke Bandara Ngurah Rai, Bali," kata Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen Fuad Basya kepada tvOne.
Pasukan yang siaga di Halim itu, kata dia, adalah Satuan 81 Penanggulangan Teror atau disingkat Sat-81/Gultor dan Detasemen Bravo 90.
"Informasi yang kami terima ini adalah pembajakan. Sejauh ini, komunikasi dengan pesawat masih terputus," kata Fuad.
Diberitakan sebelumnya, Pesawat Virgin Air dari Brisbane, Australia yang mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali, dibajak Jumat siang. Sampai saat ini belum diketahui bagaimana kondisi penumpang di dalam pesawat tersebut.
Menurut reporter tvOne yang berada di lokasi kejadian, saat ini keamanan di Bandara Ngurah Rai ditingkatkan. Pesawat yang dibajak itu berada di salah satu landasan pacu bandara. (VivaNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 25 April 2014
Pembajakan Virgin Air, TNI Kirim Pasukan Gultor dan Bravo
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Ketika Indonesia mulai serius membangun armada pesawat tempur Sukhoi, datanglah godaan dari Amerika Serikat yang menawarkan pesawat tempur ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar