KEPALA Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Marsetio mengatakan, Angkatan Laut Kerajaan Inggris dan TNI Angkatan Laut selama ini memiliki hubungan yang erat, dengan banyak kepentingan dan nilai-nilai yang sama.
“Banyak perwira TNI Angkatan Laut yang menempuh pendidikan militer di Inggris,” ujar Kasal saat menerima kunjungan Duta Besar Inggris untuk Indonesia Mark Canning CMG di gedung utama Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (21/08/2013).
Kasal berharap persahabatan yang sudah terjalin akan tetap terjaga antara kedua Angkatan Laut. Dirinya menyambut baik kedatangan tamunya dan menyampaikan rasa hormat serta ucapan terima kasih atas undangan serta perhatian Angkatan Laut Kerajaan Inggris.
Dalam kesempatan tersebut, Dubes Inggris untuk Indonesia Mark Canning CMG menyampaikan terima kasihnya atas sambutan hangat yang diberikan dalam kunjungan ini, dan berharap komunikasi dan sinergitas yang selama ini terjalin dapat terus meningkat dalam berbagai kepentingan yang positif.
Kehadiran Dubes Inggris Mark Canning CMG diambut dengan jajar kehormatan militer TNI Angkatan Laut di pelataran gedung utama Mabesal.
Selain untuk bersilaturahmi, Kunjungan dubes Inggris ini juga dimaksudkan untuk menyampaikan undangan Angkatan Laut Kerajaan Inggris kepada Kasal dalam rangka menghadiri peringatan 150 tahun Naval War College yang akan dilaksanakan antara bulan September-Oktober 2013 ini. (POL)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Sabtu, 24 Agustus 2013
Persahabatan TNI AL dan AL Kerajaan Inggris Terjalin Erat
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
"Bangkitnya Teknologi Nuklir Indonesia" Tahun ini di bawah Dirut baru Dr.Ir.Yudiutomo Imardjoko, BatanTek tidak hanya bisa ...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Secara resmi Perang Dingin antara Amerika Serikat (AS) dengan Uni Sovyet - kini Rusia, sudah berakhir dua dekade lalu. Perang dua kekuatan...
-
Perancis menawarkan pembuatan pesawat tempur Rafale di Malaysia, jika negara Jiran itu mau memilih Rafale sebagai pesawat tempur baru mereka...
-
PT Dirgantara Indonesia menyatakan siap membuat tiga unit pesawat angkut CN-295 pada 2014. Tiga unit itu merupakan pesawat ketujuh, kedelapa...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar