Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) III merupakan Komando Pelaksanaan dukungan Koarmabar adalah bagian dari TNI yang mempunyai tugas pokok memberikan dukungan logistik dan administrasi satuan-satuan operasi TNI AL.
Lantamal III juga bertugas untuk menyelenggarakan pembinaan potensi maritim nasional menjadi kekuatan pertahanan di bidang maritim dan menyelenggarakan pembinaan teritorial matra laut serta melaksanakan kegiatan patroli keamanan laut.
“Selain itu juga berkewajiban mengamankan obyek-obyek vital nasional yang ada di wilayah kerja Lantamal III. Hal ini sesuai dengan UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI,” kata Komandan Lantamal III, Brigjen TNI (Mar) Ikin Sodikin AS ketika mengadakan silaturahmi dengan General Manager (GM) PLTU Muara Karang, Rudi Hendro Prastowo, di Kantor PLTU Muara Karang, Jakarta Utara, Rabu (17/4).
Lebih lanjut, Danlantamal III menerangkan bahwa sesuai dengan UU TNI dalam Pasal 7 (ayat 2), tugas pokok TNI selain melaksanakan operasi militer untuk perang (OMP) juga melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), yang dalam butir kelima disebutkan bertugas mengamankan obyek vital nasional yang bersifat strategis.
Menurutnya, PLTU Muara Karang merupakan obyek vital yang sangat strategis karena memasok persediaan listrik untuk wilayah Jakarta dan sekitarnya. Setiap gangguan terhadap PLTU ini akan mengganggu tidak saja kegiatan roda ekonomi ibukota tetapi juga kegiatan pemerintah karena semua instansi pemerintah pasokan listriknya berasal dari PLTU ini.
“Untuk itu, Lantamal III selalu siap mengaman obyek vital ini baik melalui media laut dengan menerjunkan unsur patroli Satkamla maupun darat dengan personel Yonmarhanlan III,” katanya seperti dilansir dalam siaran pers Kepala Bagian Penerangan Lantamal III, Mayor Laut (KH Agus susilo Kaeri.
Dalam silaturahmi ini, Danlantamal III juga mendapat penjelasan secara detail tentang keberadaan PLTU Muara marang dan dampak yang ditimbulkan apabila PLTU ini mengalami trouble atau gangguan dari GM PLTU ini. (Jurnas)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 18 April 2013
Lantamal III Mengamankan Obyek Vital Nasional
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar