Pemakaian jilbab bagi polisi wanita (Polwan) tidak mengganggu tugas, bahkan bisa mendukung mereka dalam kelancaran tugasnya.
“Selain itu, memakai jilbab merupakan bagian dari hak asasi mmanusia yang harus dilaksanakan dan dihormati,” ujar Wakil Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Welya Safitri dalam keterangan resminya yang ditulis, Sabtu (21/12/2013).
MUI, katanya bertugas untuk mendorong agar masalah jilbab polwan tidak berlarut-larut, dan mengajak pimpinan Polri untuk bersama-sama merumuskan model dan ketentuan mengenai pakaian jillbab bagi polwan.
Sementara itu, Ketua Bidang Pemberdayaan Perempuan (BPP) MUI Tutty Alawiyah mengatakan, sebenarnya pakaian polwan sudah tertutup.
Adapun untuk menyeragamkan warna jilbab di antara polwan sebenarnya bisa dilakukan dalam waktu dekat. Agar tercipta suasana yang kondusif dalam lingkungan kedinasan di lingkungan Polri.
“Kami berharap Kapolri untuk segera membuat aturan penggunaan jilbab Hal ini untuk menjamin ketenangan batin polwan yang ingin menjalankan ibadanya melalui pemakaian jilbab,” ucapnya.
Menurutnya, setiap warga negara berhak menjalan ajaran agamanya. Dan ini juga dilindungi undang-undang sebagaimana termaktub dalam Pasal 29 Ayat 1 dan 2 UUD 1945.
Awalnya ia menyambut baik pernyataan Kapolri Jenderal Pol Sutarman yang mengizinkan polwan memakai jilbab, Tapi akhirnya ia kaget dan kecewa dengan pernyataan penundaan tersebut.
Maka, ia berencana akan bertemu dengan Kapolri untuk menyampaikan sikap MUI agar bisa mendorong penggunaan jilbab bisa disahkan dalam bentuk peraturan Kapolri. (POL)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Indonesia tidak akan lagi membeli jet tempur Sukhoi dari Rusia, fokus kedepan hanya untuk F-16 dari AS, Marsekal Eris Herryanto mengatakan k...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
Keterlibatan Indonesia dalam pembuatan pesawat tempur KFX/IFX dengan Korea Selatan, menjadi sebuah lompatan bersejarah bagi Indonesia. Hal ...
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Ambisi Besar Sang Jenius Mantan Presiden RI BJ Habibie berencana menghidupkan kembali pesawat N250 yang sempat dipensiunkan oleh Pemerintah...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar