Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen Pol Dwi Priyatno membenarkan bahwa terduga teroris yang ditangkap di Temanggung berkaitan dengan rencana pengeboman Kedutaan Besar Myanmar.
"Itu (terduga teroris, red.) sudah ditangkap. Pelakunya kaitannya dengan pelaku teroris di Kedutaan Besar Myanmar," katanya usai menerima Penghargaan Bahasa di Semarang, Kamis (19/12) malam.
Sebelumnya, tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Mabes Polri menangkap seorang pemuda bernama Priyo Hutomo alias Iyok (22)di Dusun Sojayan, Desa Campursari, Kecamatan Bulu, Temanggung, Kamis, sekitar pukul 08.00 WIB.
Kapolda menjelaskan bahwa satu orang terduga teroris yang ditangkap di Temanggung karena diduga terlibat perencanaan pengeboman Kedubes Myanmar itu sudah dibawa oleh tim Densus 88 Antiteror ke Mabes Polri.
Ia mengatakan bahwa terduga teroris lainnya yang terlibat perencanaan pengeboman Kedubes Myanmar di Menteng, Jakarta Pusat sudah ditangkap, dan pelaku yang ditangkap sekarang ini merupakan sisanya.
"Yang lainnya sudah ditangkap. Yang ini, yang satu ini sisanya. Dia (Iyok, red.) sudah dibawa ke Mabes Polri, ke Densus 88 Antiteror. Kami (Polda Jateng, red.) hanya melakukan back-up," katanya.
Menurut dia, penangkapan terduga teroris Iyok merupakan hasil penyelidikan yang sudah lama berkaitan dengan perencanaan pengeboman Kedubes Myanmar, dan sempat dilakukan pengejaran dalam waktu cukup lama.
"Ini (penangkapan Iyok, red.) kan memang hasil lidik (penyelidikan) sudah lama. Jadi, ada pengejaran untuk pelaku yang belum bisa ditangkap karena kan selalu berpindah dan bergerak terus," katanya.
Berkaitan dengan penangkapan satu orang terduga teroris di Temanggung itu, Kapolda mengimbau masyarakat Jateng untuk tetap tenang dan ikut membantu kepolisian untuk mengantisipasi tindak terorisme.
"Kami harap masyarakat ikut membantu, apabila ada hal-hal yang mencurigakan, dan sebagainya segera lapor kepada polisi. Mudah-mudahan Jateng tetap kondusif, dan kami sendiri tetap antisipasi," tegas Kapolda.
Penghargaan Bahasa diberikan kepada empat tokoh dan enam lembaga di wilayah Jateng yang dinilai sebagai pengguna bahasa terbaik di wilayah tersebut oleh Balai Bahasa Jateng, salah satunya Polda Jateng.
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 20 Desember 2013
Teroris Temanggung Berencana Bom Kedubes Myanmar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
Perusahaan tekstil dan garmen, PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah sudah tersohor di seluruh dunia karena kualitas kain d...
-
Sebuah video yang menggambarkan Detasemen Khusus (Densus) 88 menyiksa beberapa orang yang diduga tertuduh teroris beredar di dunia maya. Vi...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar