Pihak Angkasa Pura Bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, Riau menemukan paket mencurigakan. Setelah diperiksa, ternyata paket tersebut berisi senjata laras panjang.
Senjata laras panjang itu ditemukan pihak Aviation Security (AVSEC) Bandara SSK. Saat ini senjata tersebut sudah diserahkan kepada pihak kepolisian. "Paket itu berisi sepucuk senjata air rifle laras panjang kaliber 4,5 milimeter," kata Airport Duty Manager Bandara SSK Pekanbaru, Hasnan, Minggu (16/7/2016).
Paket tersebut ditemukan pihak AVSEC Bandara SSK pada pada Sabtu 15 Juli 2016 pukul 16.00 WIB. Paket tersebut dikirim oleh AA, warga Pekanbaru.
Paket itu dikirim melalui jasa Ekspedisi Max Berlian Nusantara dengan tujuan Kalimantan Timur (Kaltim). Rencana paket itu akan dikirim melalui maskapai Lion Air JT 293.
Adanya paket senjata ini diketaui setelah terdeteksi oleh sinar x-ray. Setelah dibuka ternyata isinya adalah senjata yang belum diketahui izin resmi kepemilikan. "Untuk selanjutnya penemuan ini kita serahkan ke Polsek Bukit Raya," kata Hasnan. (SindoNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 18 Juli 2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Ketika Indonesia mulai serius membangun armada pesawat tempur Sukhoi, datanglah godaan dari Amerika Serikat yang menawarkan pesawat tempur ...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Keterlibatan Indonesia dalam pembuatan pesawat tempur KFX/IFX dengan Korea Selatan, menjadi sebuah lompatan bersejarah bagi Indonesia. Hal ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar