Sebanyak 200 Karateka Indonesia dari kalangan TNI AD, TNI AL dan TNI AU serta umum yang beraliran Shotokan, menggelar latihan bersama dengan dua orang Master Karate dari JKA (Japan Karate Association) dan SKIF (Shotokan Karate International Federation).
Manabu Murakami seorang Juara Dunia KATA dan Kumite SKIF dan Toshihito Kokubun seorang Juara Dunia JKA dan WKF (World Karate Federation), menjadi tamu dalam acara Shotokan Coaching Clinic 2013, yang dibuka secara resmi oleh Komandan Detasemen Markas (Dandenma) Mabes TNI selaku Ketua Penyelenggara, Kolonel Laut (S) Ivan Yulivan, di Futsal Hall Vidi Arena, Jln. Gatot Subroto Kav 72, Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (21/9/2013).
Ivan Yulivan, yang juga menyandang DAN IV Karate menuturkan, penyelenggaraan latihan bersama Shotokan Coaching Clinic 2013 itu salah satu tujuannya untuk menjadi sarana pencerahan dalam berlatih dan menumbuhkembangkan persaudaraan karate khususnya para karate Indonesia yang tergabung dalam aliran shotokan.
"Japan Karate Association (JKA) dan Shotokan Karate International Federation (SKIF) merupakan organisasi besar di dunia. Penyelenggaran Shotokan Coaching Clinic 2013 ini merupakan pertama di dunia yang menggabungkan JKA dan SKIF untuk latihan bersama," kata Kolonel Ivan.
Dirinya berharap, latihan bersama antara JKA dan SKIF tersebut akan terus dilakukan secara berkesinambungan, khususnya yang dilakukan dengan TNI, baik TNI AD, TNI AL, TNI AU hingga Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Latihan yang akan berlangsung selama dua hari, mulai tanggal 21 hingga 22 September 2013, terbagi dalam empat sesi :
Pertama, Warm Up (pemanasan), Basic by Murakami (All together) dan Kata by Murakami & Kumite by Kokubun. Kedua, Warm Up (pemanasan) dan Kumite Basic by Kokubun Traditional Yakusoku Kumite by Murakami & Competition Kumite by Kokubun. Ketiga, Warm Up Advanced Basic by Murakami dan Advanced kata by Murakmi & Advanced Kumite by Kokubun. Kemudian yang keempat, rangkuman dan kesimpulan. (Tribun)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 22 September 2013
200 Karateka Shotokan TNI Berlatih Bersama Master Karateka Jepang
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Pelaku penyerangan di Lapas Cebongan akhirnya terungkap. Mereka adalah 11 anggota Grup 2 Kopassus Kartosuro, Solo, Jawa Tengah. Pernyataan ...
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
Untuk memenuhi Minimum Essential Force (MEF), Indonesia telah memilih pesawat Sukhoi Su-35, sekaligus menggantikan peran F-5 Tiger yang suda...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Pembebasan Irian Barat dari Penjajah NUKILAN peristiwa bersejarah dari sebuah catatan seorang prajurit Siliwangi dalam Operasi Trikor...
-
Kasus penembakan empat tahanan Polda DIY di Lapas Cebongan, Sleman, DIY, yang dilakukan 11 personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus), memb...
-
Submarine type 214 Angkatan Laut Portugal Kisah ini sengaja saya tulis berdasarkan catatan-catatan tertulis yang saya punya dan juga cer...
-
WNI kembali diculik oleh kelompok yang diyakini sebagai militan Abu Sayyaf. Padahal sebelumnya sudah ada perjanjian antara RI, Malaysia, dan...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
TNI AL memberangkatkan satuan tugas gabungan ke Latihan Bersama Multilateral RIMPAC 2014, di Pearl Harbour, Honolulu, Hawaii, memakai KRI Ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar