Polisi mengatakan ada 6 orang Suku Uighur yang diketahui bergabung dengan kelompok Santoso di pegunungan Poso. Lima orang di antaranya sudah tewas di tangan petugas selama Operasi Tinombala.
"Sisa 1 orang lagi," kata Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Rudy Sufahriadi di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (25/5/2016).
Berdasarkan pemeriksaan terhadap 4 anggota Santoso yang berhasil ditangkap dalam keadaan hidup, lanjut Rudy, pihaknya mengatahui kelebihan dan kemampuan Suku Uighur di Kelompok Santoso.
"Kemampuan fisik lebih tangguh. Bekal logistik (kelompok Santoso) mereka yang bawa. Kemampuan lain mereka belajar di Indonesia, membuat alat peledak dan bahasa mereka belajar di atas (hutan pegunungan)," ujarnya.
Rudy mengatakan, sebanyak 15 orang anggota Santoso berhasil dibekuk selama operasi Tinombala. 11 orang di antaranya tewas dan 4 orang ditangkap dalam keadaan hidup.
Rudy menambahkan, banyak informasi yang diperoleh polisi dari pemeriksaan 4 orang yang hidup itu. "Mereka kasih tahu di mana dan apa saja senjata mereka. Bagaimana bahan makanan mereka dan di mana saja. Bagaimana mereka bisa bertahan dan menghindari pengejaran petugas," paparnya.
"Namun saya tidak bisa sampaikan di sini. Kita sedang upayakan semua, mudah mudahan lebih cepat tertangkapnya, itu lebih bagus," tutupnya. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 25 Mei 2016
Polisi Ungkap Kelebihan dan Kemampuan Suku Uighur Pengikut Kelompok Santoso
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Kejujuran 11 prajurit Kopassus mengakui kesalahan, menembak empat tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Cebongan Sleman, Yogyakarta, mendat...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Perusahaan tekstil dan garmen, PT Sri Rejeki Isman (Sritex) di Sukoharjo, Jawa Tengah sudah tersohor di seluruh dunia karena kualitas kain d...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar