Panglima Angkatan Bersenjata Pakistan, Jenderal Rashad Mahmood, melakukan kunjungan ke PT Dirgantara Indonesia (PT DI) di Bandung, Jawa Barat, pada hari Rabu (21/9) kemarin. Kunjungan ini dilakukan guna menjalin kembali kerja sama antara militer Pakistan dengan PT DI.
Selain itu, Jenderal Rashad Mahmood juga menyampaikan ketertarikan pihaknya untuk membeli pesawat CN 235-220 buatan PT DI.
“Produk PT DI cukup relevan dan akan memenuhi kebutuhan masa depan, tidak hanya untuk Angkatan Laut Pakistan tetapi juga untuk Angkatan Udara Pakistan dan Angkatan Darat Pakistan,” ujar Panglima Angkatan Bersenjata Pakistan, seperti dilansir kompas.com pada Kamis (22/9).
Pakistan telah mengoperasikan sebanyak 4 unit CN 235-220 untuk pesawat angkut militer dan pesawat angkut VIP.
Pesawat CN 235-220 merupakan generasi terbaru buatan PT DI yang memiliki beberapa keunggulan, yakni adanya penambahan berat maksimum yang dapat diangkut, sistem avionik yang lebih modern, fitur autopilot, hingga radar pendeteksi turbulensi. (kompas)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 23 September 2016
Pakistan Minati Pesawat CN 235 Buatan PT.DI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Pesaing utama rudal AIM-120 AMRAAM andalan Amerika Serikat, R-77 kerap dijuluki AMRAAMSKI. Pertanyaan paling mendasar, sehebat apakah rudal ...
-
Pembangunan pesawat tempur generasi baru berkemampuan siluman KFX/IFX merupakan projek prestisius dalam bidang militer antara Korea Selatan ...
-
Puncak Everest di Pegunungan Himalaya, dengan ketinggian 8.848 meter, merupakan impian bagi setiap pendaki gunung di dunia untuk bisa mencap...
-
Lembaga analisis militer, Global Firepower, melansir daftar negara-negara dengan kekuatan perang terbesar di dunia. Dari 68 negara yang disu...
-
Kasus penembakan empat tahanan Polda DIY di Lapas Cebongan, Sleman, DIY, yang dilakukan 11 personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus), memb...
-
PT Pindad (Persero) telah mengembangkan dan memproduksi panser roda 6 bernama Anoa 6X6. Panser yang laris manis ini telah dipakai oleh TNI u...
Kerjaan yg bagus tdk meragukan konsumen militer luar, PT DI hrs siapkan para pekerja yg disiplinnya tinggi dan hrs mulai jadwal kegiatan hrs sangat disiplin. Bravo PT DI...
BalasHapusJos cah
BalasHapus