Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Hadi Prasojo yang diwakili oleh Kasdam III/Siliwangi Brigjen TNI Wuryanto membuka latihan bersama TNI AD dengan Angkatan Bersenjata Singapura (SAF) di Lapangan Pusdikif Pussenif Kodiklat TNI AD Cipatat Kab. Bandung Barat pada Jumat 16 September 2016.
Pangdam menyampaikan tujuan dari latihan ini untuk meningkatkan koordinasi dan kerja sama yang lebih erat antara TNI AD dan SAF. “Latma Safkar Indopura bertujuan untuk membangun hubungan yang lebih baik antara Tentara Nasional Indonesia dengan Singapura yang dilandasi rasa saling percaya dan saling menghormati antara prajurit TNI AD dan AD Singapura,” ujarnya.
Pindad menampilkan produk-produk alutsista buatannya dalam rangka pameran static untuk mendukung latihan bersama Safkar Indopura-28/2016 yang dibuka pada tanggal 16 September dan akan berlangsung selama 7 hari dari tanggal 16 hingga 23 September 2016. Materi latihan bersama meliputi pertukaran materi latihan dari mulai materi kepemimpinan, latihan kepemimpinan dan pengambilan keputusan dalam taktik, latihan taktis maupun teknis.
Senjata yang ditampilkan Pindad meliputi Senapan berbagai kaliber( SS-3, SS2-V1, SS2-V5, SS2-V4HB, SS1-V1, SS2-V7), SPG (SPG1-V4), Pistol dan sub machine gun (G2 Combat, G2 Elite, G2 Premium, PM2-V1, PM2-V2, PM3), Mortir (Mo-1, Mo-2, Mo-3) serta Maket Munisi dan Anoa.
elain itu Tentara Singapura (SAF) yang ikut dalam latihan bersama turut menampilkan produk alutsista yang digunakan satuan infantrinya yang terdiri dari SAW Ultimax 100, Matador, M110, SAR 21 standard, SAR 21 M203, SAR 21 Sharpshooter, SAR 21 Modular Mounting System, serta berbagai perlengkapan alutsista lainnya.
Latihan bersama (Latma) antara TNI AD dengan AD Singapura yang diberi nama Singapore Armed Forces Kartika Indopura (Safkar Indopura) sudah berlangsung sejak tahun 1998 dan telah dilaksanakan rutin pada setiap tahunnya. (Pindad)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 23 September 2016
Pindad Pamerkan Produknya Dalam Latihan Bersama Safkar Indopura-28/2016
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
-
Pembangunan pesawat tempur generasi baru berkemampuan siluman KFX/IFX merupakan projek prestisius dalam bidang militer antara Korea Selatan ...
-
Kasus penembakan empat tahanan Polda DIY di Lapas Cebongan, Sleman, DIY, yang dilakukan 11 personel Komando Pasukan Khusus (Kopassus), memb...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Pesaing utama rudal AIM-120 AMRAAM andalan Amerika Serikat, R-77 kerap dijuluki AMRAAMSKI. Pertanyaan paling mendasar, sehebat apakah rudal ...
-
Lembaga analisis militer, Global Firepower, melansir daftar negara-negara dengan kekuatan perang terbesar di dunia. Dari 68 negara yang disu...
-
Puncak Everest di Pegunungan Himalaya, dengan ketinggian 8.848 meter, merupakan impian bagi setiap pendaki gunung di dunia untuk bisa mencap...
-
PT Pindad (Persero) telah mengembangkan dan memproduksi panser roda 6 bernama Anoa 6X6. Panser yang laris manis ini telah dipakai oleh TNI u...
Latihan bersama tapi TNI AU, wilayah riau udara masih diatur singret dan sangat miris NKRI. Kasihan...
BalasHapus