Indonesia mengundang Vietnam untuk berlatih di Pusat Pelatihan Keamanan dan Perdamaian di Sentul, Jawa Barat. Tawaran ini merupakan bagian dari kerja sama Pemerintah Indonesia dengan Vietnam di bidang pertahanan.
"Tawaran ini akan disampaikan Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin saat bertemu dengan Menteri Pertahanan Vietnam Jenderal Phung Quang Thanh," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan Brigadir Jenderal Sisriadi.
Penjelasan ini disampaikan Sisriadi kepada wartawan Kompas Marcellus Hernowo dalam penerbangan pesawat CN-295 milik TNI Angkatan Udara dari Ho Chi Minh ke Hanoi, Vietnam, Minggu (26/5/2013).
Penerbangan CN-295 ini bagian dari road show pesawat tersebut ke enam negara ASEAN, yaitu Filipina, Brunei, Vietnam, Myanmar, Thailand, dan Malaysia. Selain untuk memperkenalkan pesawat yang merupakan hasil kolaborasi PT Dirgantara Indonesia dan Airbus Military tersebut, road show yang berlangsung 22-31 Mei ini juga untuk memperkuat kerja sama di bidang pertahanan antara Indonesia dengan negara ASEAN.
Sjafrie dijawalkan bertemu dengan Phung Quang Thanh di Hanoi pada Senin (27/5/2013) pagi. Setelah pertemuan, akan digelar joy flight pesawat CN-295. Menjelang sore, rombongan road show langsung bertolak menuju Myanmar.
Menurut Sisriadi, tujuan kerjas ama pertahanan seperti antara Indonesia dan Vietnam adalah untuk meningkatkan kemampuan dan profesionalisme.
Pusat Pelatihan Keamanan dan Perdamaian di Sentul yang berada di bawah supervisi Kementerian Pertahanan, memiliki tujuh sektor kegiatan. Kegiatan itu antara lain pelatihan untuk misi pemeliharaan perdamaian PBB, pemberantasan terorisme, dan penanggulangan bencana. (Kompas)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 27 Mei 2013
Indonesia Undang Vietnam Latihan Keamanan Bersama
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar