Kontingen Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) berhasil meraih posisi kedua dengan menyingkirkan Amerika Serikat dan Mongolia dalam perolehan medali pada kejuaraan Yongmodoo World Championship yang digelar di Yongin, Korea Selatan Jumat (14/6). Kontingen Paspampres berhasil meraih 1 medali emas, 4 medali perak dan 6 medali perunggu.
Kejuaraan ini merupakan pagelaran kejuaraan yongmoodo yang pertama di dunia dan digelar pada hari Senin (10/6) sampai Sabtu (15/6). Kejuaraan ini dibuka oleh Presiden International Yongmoodo Federation, Rhee Chul Hyee dan didukung penuh oleh 23 negara official serta diikuti oleh atlet - atlet dari 14 negara termasuk Indonesia.
Setelah hampir tiga bulan kontingen Paspampres menggembleng diri di Korea Selatan, akhirnya mereka berhasil membuktikan diri dengan menorehkan prestasi yang gemilang. Latihan demi latihan menjadi kegiatan dalam keseharian mereka selama menjalani masa karantina di negeri ginseng tersebut. Fokus para atlet Paspampres tersebut bukan hanya untuk memenangkan kejuaraan demi kejayaan diri mereka sendiri. Mereka berjuang sampai titik darah penghabisan demi mengharumkan nama bangsa Indonesia di kancah dunia internasional sekaligus sebagai pembuktian kepada dunia, bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa besar yang mampu bersaing dengan negara - negara raksasa lainnya.
Keberhasilan kontingen Paspampres dalam perhelatan kejuaraan beladiri internasional tersebut pun tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk dari para pimpinan Paspampres. Dukungan yang paling signifikan diberikan oleh Komandan Paspampres, Mayjen TNI Doni Monardo, yang tak henti - hentinya memberikan motivasi kepada para atlet selama mereka berada di negeri seberang. Sudah sepatutnya keberhasilan Paspampres ditiru dan menjadi cambuk bagi segenap anak bangsa untuk terus meningkatkan prestasi guna mengharumkan nama bangsa.
Berikut hasil perolehan medali Kejuaraan Yongmoodo World Championship :
1. Korea Selatan : 10 emas, 2 perak dan 3 perunggu
2. Indonesia : 1 emas, 4 perak dan 6 perunggu
3. Amerika Serikat : 1 emas, 3 perak dan 6 perunggu
4. Mongolia : 1 emas, 1 perak dan 2 perunggu
5. Hongkong : - emas, 2 perak dan 1 perunggu
6. Uzbekistan : - emas, 1 perak dan – perunggu
7. Malaysia, Mali dan Inggris masing – masing 1 perunngu.
Sumber : Paspampres
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 17 Juni 2013
Kontingen Paspampres Raih Juara Dua Kejuaraan Yongmodoo World Championship
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Aksi baku tembak kembali terjadi di perbatasan Jayapura, Papua dengan Papua Nugini antara aparat TNI dengan kelompok sipil bersenjata. Apar...
-
Bahwa partisipasi prajurit Kopassus dalam Misi Pemeliharaan Perdamaian PBB merupakan kesempatan yang sangat berharga dan sekaligus tantangan...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
-
Menjelang pelaksanaan Sail Morotai 2012, Staf Operasi Angkatan Laut (Sopsal) TNI AU membentuk tim khusus untuk melakukan sapu ranjau, inspe...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar