Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro mengadakan rapat dengar pendapat dengan Komisi I DPR. Rapat itu membahas tentang infrastruktur pangkalan kapal selam di Indonesia.
"Kami kan mau bangun kapal selam di Indonesia dan mau bangun itukan butuh infrastruktur, butuh dana. Nah dananya dari mana kan kita enggak tahu. Jadi itu yang kami bahas," kata Purnomo usai rapat di Gedung DPR, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (11/12/13).
Dalam rapat itu, Menhan juga membahas rencana pembelian kapal selam dengan Rusia. Adapun rencana pembelian itu mencapai angka 300 juta dollar amerika.
"Kami sampai saat ini masih membicarakan dengan Rusia mengenai pembelian ini," tutur Menhan.
Sementara itu, Wakil Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, mengatakan, pembelian kapal selam di Indonesia merupakan langkah strategis Indonesia di bidang pertahanan laut. Untuk itu, pihaknya perlu membahas ini dengan pihak-pihak terkait.
"Ya itu merupakan 1 pemikiran strategis yang msh butuh 1 penyesuaian anggaran. Kapal selam rusia bisa 350 juta dollar AS lebih," pungkasnya. (Detik)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Rabu, 11 Desember 2013
Menhan Bahas Infrastruktur Kapal Selam Indonesia
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar