Korps Marinir TNI Angkatan Laut (AL) mengelar latihan bagi operator alutsista terbaru milik Marinir, RM Multi Launch Rocket System (MLRS) Kaliber 122 MM Vampire. Pembukaan pelatihan digelar di lapangan apel Yonroket-1 Mar Kesatrian Sutedi Senaputra, Karangpilang, Surabaya.
Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Buyung Lalana, yang diwakili Komandan Pasmar-1, Brigjen TNI (Mar) Lukman mengatakan, kendaraan tempur RM Multi Launch Rocket System Kaliber 122 MM Vampire merupakan alutsista jenis terbaru yang dimiliki Korps Marinir.
Hadirnya delapan unit kendaraan tempur jenis terbaru ini merupakan realisasi dari upaya pembangunan kekuatan Korps Marinir guna memenuhi standard kekuatan pokok minimum.
Lebih lanjut, Buyung menuturkan, modernisasi alutsista menjadi keharusan dan tuntutan sehingga akan lebih efektif dalam pencapaian tugas pokok dan fungsi TNI dalam menghadapi segala ancaman.
"Dengan kekuatan yang tangguh dan modern Korps Marinir akan mampu memberikan daya tangkal yang tinggi," kata Buyung melalui keterangan pers yang diterima Sindonews, Jumat (10/6/2016).
Sementara itu, Danmenart-1 Mar Letkol Marinir Ainur Rofiq selaku Ketua Pelaksana Pelatihan RM Multi Launch Rocket System Kaliber 122 MM Vampire mengatakan, pelatihan akan dilaksanakan mulai tanggal 12 Juni 2016 hingga 30 Juli 2016, di Karang Pilang, Surabaya, dan Karang Tekok, Asembagus.
Ada sejumlah materi yang akan disampaikan bagi para calon operator, di antaranya yakni, kelas Pimpinan Penembakan, kelas Awak Pucuk, kelas Peninjau Depan, kelas Komunikasi dan kelas Montir.
Lebih lanjut, Rofiq memaparkan, selain delapan unit kendaraan tempur RM Multi Launch Rocket System Kaliber 122 MM Vampire, sejumlah kendaraan tempur pendukung terbaru milik Korps Marinir juga dilibatkan.
"Ada 1 unit Battalion Combat Vehicle, 2 unit Ammunition Vehicle, 1 unit Recovery Vehicle dan 1 unit Fuel Tank Vehicle,” papar Rofiq.
Hadir dalam pembukaan pelatihan ini sejumlah pejabat teras Korps Marinir, seperti Dankodikmar, Kolonel Marinir I Made Santoso, Wadan Pasmar-1, Kolonel Marinir Siswoto, Aslog Dankormar, Kolonel Marinir Suherlan, para Asisten Danpasmar-1, Danpusdik Artileri, Kolonel Marinir F Simanjorang, Dankolak/Satlak Pasmar-1 serta dihadiri oleh Tim Instruktur dari Excalibur Army. (SindoNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Jumat, 10 Juni 2016
8 RM Multi Launch Rocket System (MLRS) Kaliber 122 MM Vampire Marinir TNI AL Jalani Latihan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
TNI AL terus berbenah memperbaiki armada kapal perang mereka agar semakin disegani dan berwibawa. TNI AL harus memutar otak di tengah keterb...
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Dogfight adalah bentuk pertempuran antara pesawat tempur, khususnya manuver pertempuran pada jarak pendek secara visual. Dogfighting perta...
-
Kementerian Pertahanan saat ini menunggu kedatangan perangkat alat sadap yang dibeli dari pabrikan peralatan mata-mata kondang asal Inggris,...
-
Submarine type 214 Angkatan Laut Portugal Kisah ini sengaja saya tulis berdasarkan catatan-catatan tertulis yang saya punya dan juga cer...
-
Masih ingat dengan drone combatan yang tengah dirancang Indonesia? Ya siapalagi kalo bukan Drone Medium Altitude Long Endurance Black Eagle....
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar