Permintaan Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) kepada pemerintah pusat untuk menambahkan anggaran operasional lembaga itu tahun 2014, mendapat banyak penolakan dari berbagai pihak. Salah satunya dari Indonesia Police Watch (IPW).
Ketua Presidium IPW, Neta S Pane menegaskan, pihaknya tidak setuju anggaran operasional Kompolnas pada tahun 2014 ditambah. Selain akan mengurangi APBN, penambahan anggaran tersebut juga sama sekali tidak bermanfaat untuk masyarakat.
"Tidak setuju, tidak ada manfaatnya buat masyarakat dan hanya akan menghabis-habiskan anggaran negara saja," kata Neta dalam pesan singkatnya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (31/12/2013).
Selain itu, Neta menilai, selama ini kinerja Kompolnas tidak jelas. Hal tersebut dapat dilihat dari refleksi akhir tahun yang diselenggarakan oleh lembaga tersebut, dimana kinerja Kompolnas tidak dijabarkan sama sekali. "Seharusnya Kompolnas dibubarkan saja, karena tugasnya tidak jelas," kata Neta. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 31 Desember 2013
Ajukan Tambahan Anggaran 2014, IPW Minta Kompolnas Dibubarkan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
-
Pesaing utama rudal AIM-120 AMRAAM andalan Amerika Serikat, R-77 kerap dijuluki AMRAAMSKI. Pertanyaan paling mendasar, sehebat apakah rudal ...
-
Pembangunan pesawat tempur generasi baru berkemampuan siluman KFX/IFX merupakan projek prestisius dalam bidang militer antara Korea Selatan ...
-
Puncak Everest di Pegunungan Himalaya, dengan ketinggian 8.848 meter, merupakan impian bagi setiap pendaki gunung di dunia untuk bisa mencap...
-
PT Pindad (Persero) telah mengembangkan dan memproduksi panser roda 6 bernama Anoa 6X6. Panser yang laris manis ini telah dipakai oleh TNI u...
-
PT Dirgantara Indonesia sedang mempertimbangkan pengembangan pesawat angkut taktis CN235 menjadi varian komersial angkut penumpang. Perusaha...
Klo emang gak jelas lebih baik bubarkan
BalasHapus