Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah berbicara dengan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, Ban Ki-moon, untuk mengupayakan perdamaian di Palestina.
Menurut Menteri Luar Negeri, Marty Natalegawa, SBY dan Sekjen PBB sepakat bahwa dalam masalah Palestina ini yang harus diutamakan adalah penghentian aksi militer dan pemberian bantuan kemanusiaan.
"Sekjen PBB berikan apresiasi yang sangat dalam atas keprihatinan Presiden. Bapak Presiden juga sampaikan dukungan penuh atas upaya-upaya Sekjen PBB dalam menghentikan kekerasan di Gaza," kata Marty di Istana Negara, Jakarta, Rabu 16 Juli 2014.
Menurut Marty, meski Dewan Keamanan sudah menyatakan kecaman atas serangan Israel, tetapi PBB belum mengambil langkah konkret atau pemaksaan resolusi perdamaian di kawasan itu.
"Fokus kami sekarang adalah upaya perdamaian, untuk menciptakan gencatan senjata. Semoga upaya gencatan senjata ini bisa berbuah hasil. Karena kerja keras bagi kita, karena tidak ingin suatu hari lagi lebih panjang adanya penggunaan kekerasan di sana," kata dia.
Sebab, ia melanjutkan, tidak ada manfaat yang diperoleh dari penggunaan kekerasan saat ini. Justru hanya akan menimbulkan benih permusuhan untuk masa mendatang.
"Saya kira semua pihak, termasuk AS dengan caranya masing-masing mencoba mendorong semua pihak, baik Israel maupun Hamas untuk hentikan siklus kekerasan ini," kata dia. (VivaNews)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 17 Juli 2014
Sekjen PBB Apresiasi Upaya SBY Dorong Perdamaian Palestina
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Ketika Indonesia mulai serius membangun armada pesawat tempur Sukhoi, datanglah godaan dari Amerika Serikat yang menawarkan pesawat tempur ...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Keterlibatan Indonesia dalam pembuatan pesawat tempur KFX/IFX dengan Korea Selatan, menjadi sebuah lompatan bersejarah bagi Indonesia. Hal ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar