Detasemen 88 Antiteror menggeledah empat lokasi hari ini terkait pendanaan dan pengiriman warga negara Indonesia ke ISIS. Selain menggeledah, petugas juga menangkap beberapa orang yang diduga terkait ISIS.
Kepala Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Anton Charliyan, Minggu (22/3), empat tempat tersebut adalah Cileungsi milik seseorang berinisial AM, di Tambun milik J, Cisauk milik SH dan di Petukangan milik ML.
"Penggeledahan dan penangkapan terkait pendanaan ISIS," kata Anton kepada CNN Indonesia.
Sebelumnya, kata Anton, Densus 88 sudah menangkap beberapa orang terkait keterlibatan WNI dengan ISIS ini. Misalnya seseorang berinisial KI asal Tasikmalaya, ada pula FR dan AH.
"Mereka diduga memasilitasi dan mendanai mereka yang berangkat baik ke Suriah maupun ke Irak," kata Anton.
Sejauh ini ia mengaku belum mendapatkan laporan hasil penggeledahan ini karena proses di empat tempat tersebut masih berlangsung.
Sebelumnya Kepala Subdirektorat Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Herry Heryawan yang memimpin penggerebekan mengatakan, Amin, pemilik rumah yang digeledah di Cibubur ditangkap berkaitan dengan ISIS.
"Ini ada rangkaiannya di tiga lokasi lain. Dia memfasilitasi WNI yang mau ke Suriah untuk bergabung dengan ISIS," kata Herry.
Saat itu, Amin menampung 16 orang Makassar, Sulawesi Selatan yang hendak berangkat ke Suriah. Setelah pemeriksaan polisi, Aminudin sempat dilepaskan karena tidak ada jeratan pidana yang bisa memenjarakannya. (CNN)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Minggu, 22 Maret 2015
Densus 88 Geledah Empat Lokasi Terkait Pendanaan ISIS
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Banyak orang yang menunggu kapan pesawat R-80 yang merupakan pengembangan dari pesawat N250 buatan Bacharudin Jusuf Habibie, atau yang lebih...
-
Ketika Indonesia mulai serius membangun armada pesawat tempur Sukhoi, datanglah godaan dari Amerika Serikat yang menawarkan pesawat tempur ...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Keterlibatan Indonesia dalam pembuatan pesawat tempur KFX/IFX dengan Korea Selatan, menjadi sebuah lompatan bersejarah bagi Indonesia. Hal ...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar