Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko menyerahkan tugas, wewenang dan tanggung jawab jabatan Kepala Staf Umum (Kasum) TNI kepada Marsekal Madya TNI Dede Rusamsi, S.E., M.M. yang sebelumnya menjabat Wagub Lemhannas, bertempat di ruang Hening Mabes TNI Cilangkap, Jakarta, Senin (16/2/2015). Penyerahan jabatan Kasum TNI berdasarkan Surat Perintah Panglima TNI NomorSprin/360/II/2015, tanggal 13 Februari 2015.
Dalam kesempatan tersebut, Jenderal TNI Moeldoko menyampaikan bahwa saat ini kita harus mewaspadai situasi nyaman rutinitas yang pada akhirnya dapat mengkooptasi inovasi kreativitas dan bahkan produktivitas. Untuk itu kita perlu berpikir melampaui, dan berfikir kedepan sehingga tidak terjebak pada posisi statis.
Jenderal TNI Moeldoko juga menyampaikan bahwa, hendaknya kita harus selalu berfikir positif tetapi sebelum berfikir positif kita harus selalu membangun imajinasi yang positif. Setelah kita membangun imajinasi yang positif,maka kita membuat konsep yang positif dan setelah kita membuat konsep yang positif kita menjalankan hal-hal yang positif.
Panglima TNI mengatakan bahwa tugas Kasum TNI adalah mengkoordinasikan dan mengkomunikasikan kebijakan-kebijakan Panglima TNI serta sebagai ketua dewan penentu kebijakan dan mengkoordinasikan atas Pembangunan Kekuatan Alutsista yang dijalankan di Angkatan masing-masing.
Panglima TNI beserta seluruh jajaran menyambut rasa bahagia dan bangga atas kehadiran KasumTNI yang baru. “Mudah-mudahan amanah ini bisa dijalankan dengan baik dan bisa meningkatkan produktivitas organisasi, untuk itu kehadiran Kasum TNI yang baru dapat membawa kondisi yang semakin segar, semakin inovatif ke depan”, harap Panglima TNI.
Turut hadir dalam acara tersebut antara lain adalah : Wakasad, Wakasal, Wakasau, Sekjen Kemhan, Irjen TNI, Dansesko TNI, Koorsahli Panglima TNI, Asisten Panglima TNI, danpara Kabalakpus TNI. (TNI)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 17 Februari 2015
Marsekal Madya TNI Dede Rusamsi Jabat Kasum TNI
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
AH-64E Apache Untuk Indonesia merupakan tipe terbaru walau bukan tercanggih (AH-64D Longbow sebagaimana dimiliki Angkatan Darat Singapura) ...
-
(Disampaikan dalam Roundtable Discussion yang diselenggarakan oleh Global Future Institute, bertema: Indonesia, Rusia dan G-20, Kamis 25 Apr...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Densus 88 menerima pelatihan, dukungan perbekalan dan operasional yang luas dari Kepolisian Federal Australia. Namun muncul bukti yang sema...
-
Situasi politik di Provinsi Aceh meningkat usai bendera GAM disahkan jadi bendera Aceh. Di Banda Aceh, sekitar seribu orang mengarak bende...
-
Ekspedisi Belanda tiba di Nusantara pada 1596. Kapal-kapal Belanda menyusul, hingga terbentuk The Vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC). ...
-
Pesaing utama rudal AIM-120 AMRAAM andalan Amerika Serikat, R-77 kerap dijuluki AMRAAMSKI. Pertanyaan paling mendasar, sehebat apakah rudal ...
-
Pembangunan pesawat tempur generasi baru berkemampuan siluman KFX/IFX merupakan projek prestisius dalam bidang militer antara Korea Selatan ...
-
Puncak Everest di Pegunungan Himalaya, dengan ketinggian 8.848 meter, merupakan impian bagi setiap pendaki gunung di dunia untuk bisa mencap...
-
PT Pindad (Persero) telah mengembangkan dan memproduksi panser roda 6 bernama Anoa 6X6. Panser yang laris manis ini telah dipakai oleh TNI u...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar