Setelah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) selama tujuh jam, Komisi I DPR akhirnya menyetujui Jenderal Moeldoko untuk menjadi Panglima TNI menggantikan Laksamana Agus Suhartono yang memasuki masa pensiun.
Fit and proper test ini dilakukan sebagai tindak lanjut surat pengajuan calon panglima TNI yang disampaikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ke DPR tertanggal 23 Juli 2013.
Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengatakan, sebagian besar fraksi di DPR sependapat untuk memberikan restu kepada Jenderal TNI Moeldoko.
"Bahwa sembilan fraksi di Komisi I setelah menyampaikan pandangannya dan semua fraksi memberikan persetujuan terhadap calon panglima TNI yang diajukan Presiden SBY," kata Mahfudz saat membacakan keputusannya di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (21/8/2013).
Meski sudah mendapat persetujuan dari Komisi I DPR, pengesahan dukungan secara resminya harus ditetapkan melalui sidang paripurna DPR yang akan digelar pada 27 Agustus 2013 mendatang. Selanjutnya keputusan resmi DPR tersebut akan diteruskan ke Presiden SBY.
"Dari proses pandangan fraksi ada beberapa masukan. Setelah ini, kami akan melaporkan secara tertulis ke Pimpinan DPR untuk dibawa ke paripurna 27 Agustus 2013," tukasnya.
Sekadar informasi, saat ini Jenderal Moeldoko masih menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) menggantikan Jenderal (Purn) Pramono Edhi Wibowo yang pensiun sejak 20 Mei 2013. (Sindo)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Kamis, 22 Agustus 2013
Jendral TNI Moeldoko Lulus Uji Kelayakan dan Kepatutan di DPR
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
TNI AL terus berbenah memperbaiki armada kapal perang mereka agar semakin disegani dan berwibawa. TNI AL harus memutar otak di tengah keterb...
-
Dogfight adalah bentuk pertempuran antara pesawat tempur, khususnya manuver pertempuran pada jarak pendek secara visual. Dogfighting perta...
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Oleh : Prayitno Ramelan, Air Vice Marshal (Ret) Dasar pemikiran strategis dari Pimpinan TNI, khususnya TNI AU serta Kemenhan untuk memodern...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar