Koarmatim mengerahkan kapal perang rumah sakit KRI dr. Soeharso-990 untuk melaksanakan operasi militer selain perang (OMSP) dalam misi kemanusian dengan sandi Operasi Surya Bhaskara Jaya (SBJ) LXII/2013 di pulau-pulau terpencil.
Kadispen Koarmatim Letkol Laut (KH) Yayan Sugiana dalam siaran pers Minggu (25/8/2013) mengatakan empat wilayah kabupaten kepulauan yang berada di Propinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi sasaran Operasi SBJ yaitu Lembata, Maumere (Sikka), Labuan Bajo dan Waingapu.
NTT kata Kadispen Koarmatim, merupakan propinsi yang memiliki pulau–pulau kecil dimana sebagian besar warga masyarakatnya menggantungkan kehidupannya dari laut. “Jauhnya jarak pemukiman dari kota besar berimplikasi minimnya masyarakat pesisir tersebut memiliki akses terhadap pelayanan kesehatan,” ujarnya.
Dia menjelaskan Satgas SBJ LXI/2013 dikomandani oleh Kolonel Laut (P) Taat Siswo Sunarto, yang sehari-hari menjabat sebagai Komandan Satuan Kapal Bantu (Dansatban) Koarmatim. Sedangkan KRI dr. Soeharso-990 dikomandani oleh Letkol Laut (P) I Putu Darjatna.
Usai melaksanakan embarkasi pasukan dan material kapal perang rumah sakit tersebut bertolak dari Dermaga Koarmatim, Ujung, Surabaya, Minggu (25/08). Kemudian selanjutnya melakukan perjalanan lintas laut menuju Jakarta.
Dia menambahkan melalui kegiatan Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya LXII/2013, Koarmatim turut berperan dalam pembangunan nasional di wilayah Nusa Tenggara Timur, dengan kegiatan meliputi pelayanan kesehatan, renovasi sarana dan prasarana umum, penyuluhan ketahanan nasional dan penyerahan bahan kontak di Lembata, Maumere, Waingapu, danLabuhan Bajo sebagai acara puncak Sail Komodo pada Sabtu, 14 September 2013.
Operasi Bakti Surya Bhaskara Jaya LXII/2013 yang dikendalikan oleh Asops Kasal bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan dan BKKBN secara terpadu melaksanakan kegiatan sosial diwilayah kerja Lantamal VII Kupang guna membantu pemerintah daerah dalam rangka pembangunan daerah, meningkatkan kesejahteraan dan kualitas kesehatan masyarakat lokal, khususnya masyarakat yang berada di pesisir pantai serta pulau–pulau terpencil. (Jurnas)
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Senin, 26 Agustus 2013
KRI Rumah Sakit dr. Soeharso-990 Layani Pulau Terpencil
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
TNI AL terus berbenah memperbaiki armada kapal perang mereka agar semakin disegani dan berwibawa. TNI AL harus memutar otak di tengah keterb...
-
Dogfight adalah bentuk pertempuran antara pesawat tempur, khususnya manuver pertempuran pada jarak pendek secara visual. Dogfighting perta...
-
Kapal berteknologi tercanggih TNI AL saat ini, KRI Klewang-625, terbakar di dermaga Pangkalan TNI AL Banyuwangi, Jawa Timur. Hingga berita i...
-
Pengakuan soal ketangguhan Tentara Nasional Indonesia di hadapan militer dunia lainnya seakan tak habis-habis. Setelah kisah Kopaska AL ata...
-
Konflik SARA di Ambon pernah sangat mengerikan. Situasi semakin buruk saat gudang senjata Brimob dijarah. Sejumlah anggota TNI maupun Polri ...
-
PT Pindad (Persero) telah mampu memproduksi produk militer kelas dunia. Mengadopsi teknologi dan ilmu dari Eropa dan NATO (North Atlantic T...
-
Oleh : Prayitno Ramelan, Air Vice Marshal (Ret) Dasar pemikiran strategis dari Pimpinan TNI, khususnya TNI AU serta Kemenhan untuk memodern...
-
Sistem pertahanan Indonesia diciptakan agar menjamin tegaknya NKRI, dengan konsep Strategi Pertahanan Berlapis. SISTEM Pertahanan Indonesi...
-
Mayor Agus Harimurti Yudhoyono Brigif Linud 17 Kostrad mendapatkan penghormatan, menjadi pasukan AD pertama yang menggunakan Ba...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar