Polri menangkap Dani Kogoya yang diduga salah satu tokoh Organisasi Papua Merdeka (OPM) di salah satu hotel di Jayapura, Papua, Minggu (2/9). Karena melawan, penyidik menembak kaki Dani. Dalam penangkapan tersebut, aparat menemukan dua senjata api jenis double loop dari kamar Dani.
Dani diduga sebagai pelaku penembakan anggota TNI di kawasan Nafri, Jayapura. "Standar yang sudah dilakukan tim dalam menangkap pelaku kejahatan apabila diperkirakan membahayakan petugas dan masyarakat, maka dilakukan diskresi," kata Kabareskrim Mabes Polri, Komjen Sutarman, seusai rapat kerja dengan Komisi III DPR RI, Jakarta, Senin (3/9).
Saat ini, kasus Dani masih ditangani Polda Jayapura untuk dilakukan pengembangan penyidikan. "Kita tidak melihat itu OPM atau tidak, tetapi itu pelaku kejahatan yang membunuh, menembak anggota TNI. Saya tidak kaitkan dengan pelaku apa pun karena saya dari aspek penegakan hukum terhadap pelaku-pelaku tindak kriminal yang terjadi, melakukan penembakan dan pembunuhan terhadap masyarakat yang tidak berdosa, baik masyarakat umum maupun TNI," jelas Sutarman menutup pembicaraan.
Sumber : Koran Jakarta
Strategi Militer Indonesia - Menyuguhkan informasi terbaru seputar pertahanan dan keamanan Indonesia
Cari Artikel di Blog Ini
Selasa, 04 September 2012
Polri Tembak Tokoh OPM di Jayapura,
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Berita Populer
-
Di Era tahun 60an TNI AU/AURI saat itu pernah memiliki kekuatan udara yang membuat banyak negara menjadi ‘ketar ketir’, khususnya negara-ne...
-
by:yayan@indocuisine / Kuala Lumpur, 13 May 2014 Mengintai Jendela Tetangga: LAGA RAFALE TNI AU vs RAFALE TUDM Sejatinya, hari ini adalah...
-
Rusia mengharapkan Indonesia kembali melirik pesawat tempur sukhoi Su-35, pernyataan ini diungkapkan Wakil Direktur "Rosoboronexport...
-
Sejak ditemukan oleh Sir Robert Watson Wat (the Father of Radar) pada tahun 1932 sampai saat ini, radar telah mengalami perkembangan yang sa...
-
Kiprah TNI Dalam Memelihara Perdamaian Dunia : Roadmap Menuju Peacekeeper Kelas Dunia "The United Nations was founded by men and ...
-
Kalau dipikir-pikir, ada yang ganjil dengan armada bawah laut Indonesia. Saat ini TNI AL hanya memiliki dua kapal selam gaek namun harus m...
-
Tentara Nasional Indonesia (TNI) berencana menambah armada kapal selam untuk mendukung pertahanan laut. Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), L...
-
Oleh : Brigjen TNI Bambang Hartawan, M.Sc Berangkat dari sejarah, ide sering berperan sebagai kekuatan pendorong di belakang suatu tra...
-
Rencana Amerika Serikat (AS) menggeser 60 persen kekuatan militernya ke kawasan Asia Pasifik hingga tahun 2020 mendatang, membawa implikasi ...
-
Ribuan senjata serbu SS2 V5C pesanan Kopassus sedang diproduksi oleh PT Pindad. Untuk tahap awal, Kopassus akan mendapatkan 1000 pucuk SS2...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar